Macam-Macam
Distro Linux
AssalamuallaikumWr.Wb
Kali
ini saya akan menjelaaskan mengenai macam-macam distro linux
Pengertian
Linux adalah nama dari sebuah sistem operasi yang berbasis
Unix yang disebarluaskan ke masyarakat secara gratis dan berada di
bawah lisensi GNU General Public License (GPL), yang berarti bahwa
Linux didistribusikan berikut dengan source code-nya. Ketersediaan
akses kode sumber memungkinkan para pengguna untuk memodifikasi
sistem operasi ini yang kemudian diperbolehkan juga untuk digunakan
dan didistribusikan kembali secara bebas. Nama Linux sendiri diambil
dari nama si penciptanya yaitu Linus Torvalds.
Berikut
ini Distro dari Linux :
1.
Xandros
Xandros
Linux adalah sebuah distro Linux yang berdasarkan pada sistim KDE.
Tampilannya
sangat mirip dengan Microsoft Windows, jadi apabila dioperasikan
sangat mudah dan nyaman
Kelebihan
…!
1.
Mudah menginstallnya
2.
Mudah dalam sharing file dan folder dengan komputer windows
3.
Lumayan gegas (Atlon XP 1,7 RAM 256)
4.
Tampilan cool dan oke
5.
Menunya lumayana mudah (berbasis KDE)
Kekurangan
1.
Tidak sepenuhnya free
2.
Distro Linux (Singkatan dari distribusi Linux) adalah sebutan untuk
sistem operasi komputer dan aplikasinya, merupakan keluarga Unix yang
menggunakan kernel Linux.
Distribusi
Linux bisa berupa perangkat lunak bebas dan bisa juga berupa
perangkat lunak komersial.:
2.
Red Hat Linux
Red
Hat adalah distro yang cukup populer di kalangan pengembang dan
perusahaan Linux.
3.
Ubuntu
Ubuntu
adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian.
Proyek
Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark
Shuttleworth).
Nama Ubuntu diambil
dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. “Ubuntu”
berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti “rasa perikemanusian
terhadap sesama manusia”.
4.
CentOS
CentOS adalah sistem operasi bebas yang didasarkan pada Red
Hat Enterprise Linux (RHEL).
CentOS singkatan dari
Community ENTerprise Operating System (Sistem Operasi Perusahaan
buatan Komunitas/Masyarakat).
5.
Debian
Debian
adalah sistem operasi berbasis kernel Linux.
Debian adalah ‘kernel
independen’, yaitu sistem operasi Debian dikembangkan murni tanpa
mendasarkan pada sistem operasi yang telah ada.
6.
Fedora
Fedora
(sebelumnya bernama Fedora Core, terkadang disebut juga dengan Fedora
Linux) adalah sebuah distro Linux berbasis RPM dan yum yang
dikembangkan oleh Fedora Project yang didukung oleh komunitas
pemrogram serta disponsori oleh Red Hat.
Nama Fedora berasal
dari karakter fedora yang digunakan di logo Red Hat.
7.
Knoppix
Knoppix
adalah distro Linux live-cd yang dapat dijalankan melalui CD-ROM
tanpa instalasi di hard disk.
Distro ini berbasis
Debian Linux dan diciptakan oleh Klaus Knopper.
8. Gentoo
Gentoo
Linux adalah suatu distribusi Linux yang memakai paket sistem
manajemen Portage. [Bandingkan dengan: Debian yang menggunakan paket
.deb, RedHat / Mandrake yang menggunakan paket .rpm].
Manajemen paket ini
dirancang untuk modular (mudah ditambah-tambah), portabel (dapat di
port ke distro lain), mudah ditata, fleksibel, dan dioptimalkan untuk
masing-masing komputer pengguna.
9.
Slackware
Slackware
merupakan sistem operasi yang dibuat oleh Patrick Volkerding dari
Slackware Linux, Inc. Slackware merupakan salah satu distro awal, dan
merupakan yang tertua yang masih dikelola.
Tujuan utama Slackware
adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi
Linux yang paling mirip Unix
10.
Mandriva Linux
Mandriva
Linux (dahulu dikenal dengan nama Mandrakelinux atau Mandrake Linux)
adalah sistem operasi yang dibuat oleh Mandriva (dahulu dikenal
dengan nama Mandrakesoft).
Mandriva Linux
menggunakan RPM Package Manager.
11.
openSUSE
SUSE sebelumnya bernama
SUSE Linux dan SuSE Linux Professional adalah salah satu distro Linux
dari perusahaan Novell, atau lebih tepat dari anak perusahaannya Suse
Linux GmbH (Software- und System-Entwicklungsgesellschaft mbH,
Nürnberg yang berarti pengembangan -perangkat lunak dan -sistem)
12.
Freespire
Freespire adalah versi
gratis dari distro Linspire (a.k.a Lindows), kemudian mungkin
dikarenakan permasalahan nama, berubah menjadi Linspire.
13.
Linux Mint
Linux
Mint adalah sistem operasi berbasis Linux untuk PC.
Inti dari LinuxMint
adalah Ubuntu, sehingga aplikasi yang dapat berjalan di Ubuntu, juga
bisa berjalan pada LinuxMint.
14.
PCLinuxOS
PCLinuxOS,
sering disingkat sebagai PCLOS, adalah sebuah sistem operasi desktop.
Ini adalah sebuah
sistem operasi bebas untuk komputer pribadi yang bertujuan untuk
memudahkan penggunaan.
15.
Puppy Linux
Puppy
Linux adalah salah satu distro Linux Live CD yang sangat kecil
ukurannya dan mengutamakan kemudahan dalam penggunaan.
Seluruh sistem operasi
dan aplikasinya berjalan dalam RAM, yang membolehkan media booting
dilepas setelah sistem operasi berhasil dijalankan.
16.
Sabayon Linux
Sabayon
Linux, merupakan salah satu turunan Gentoo.
Gentoo merupakan sebuah
sistem operasi bebas berbasis source (Linux maupun FreeBSD) dengan
metode instalasi kompilasi dan optimasi untuk CPU yang bersangkutan,
dengan model kustomisasi semua paket atau hanya paket aplikasi yang
dibutuhkan
17.
Turbo Linux
TurboLinux
menargetkan pada produk berbasis Linux dengan kinerja tinggi untuk
pasar workstation dan server terutama untuk penggunaan clustering dan
orientasinya ke perusahaan.
Pengguna produk dan
layanan TurboLinux terbanyak adalah perusahaan dan perorangan di
Jepang dan Asia.
18.
Damn Small Linux
Damn
Small Linux (DSL) adalah salah satu distro/varian linux mini. Disebut
mini karena paket DSL cuma 50MB besarnya. DSL juga memungkinkan untuk
diinstall di USB 128MB.
19.
Kuliax
Kuliax
adalah sebuah distribusi Linux LiveCD yang dikembangkan oleh Kuliax
Project untuk pendidikan di universitas. Distribusi ini berbasis
Debian GNU/Linux dan Knoppix, serta telah dioptimasi ke arah
penggunaan desktop Linux.
20.
Lycoris
Lycoris adalah distro
linux yang telah membuat versi linux yang cantik dan menyerupai
WinXP, dari segi warna,icon, maupun kemudahan-kemudahan yang ada.
Dari tampilan-tampilan screenshot pada situsnya Anda dapat mengamati
bahwa memang Lycoris merupakan distro Linux yang pintar mempercantik
diri sehingga dengan menggunakan Lycoris Anda akan merasa bekerja
dengan Windows XP. Bahkan OpenOffice yang dipaketkan dengan Lycoris
memiliki icon-icon yang cantik dan khas Lycoris. Lycoris memiliki
paket-paket yang berbeda, dan paket distro Linuxnya dinamakan Desktop
/LX. Lycros memiliki fasiltias IRIS yaitu Internet Rapid Installer
for Software untuk mengupdate Linux Anda dengan software-software
baru. Hanya saja distro ini tidaklah gratis dan Anda perlu membayar
dengan sejumlah “dollar US”.
21.
Lindows
Lindows
masih kalah dibanding Lycoris dalam segi kecantikan tampilan tetapi
Lindows telah lebih matang dan telah mencapai versi 4.0. Fasilitas
yang menarik dari Lindows adalah Click-n-Run yaitu fasilitas
mendapatkan ribuan software Linux yang sudah dikonfigurasi untuk
Lindows dengan sekali klik dan proses instalasi ini juga dapat
menambahkan shortcut di desktop dan daftar program secara
otomatis.Lindows juga merupakan produk komersial.
22.
Linare
Linare
memiliki distro Linux khusus desktop dan paket CPU yang sudah
terinstall Linare. Linare masih jarang terdengar dan merupakan
pendatang baru. Linare juga merupakan produk komersial.
Refrensi dan Daftar
Pustaka :
https://djuneardy.blogspot.co.id/2011/04/macam-macam-distro-linux-besarta.html
Mungkin ini yang
dapat saya sampaikan saat ini, Mohon Maaf bila ada salah kata dalam
penulisan.
Wassalamuallaikum
Wr.Wb
ConversionConversion EmoticonEmoticon